JAKARTA – Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia telah merilis data resmi terbaru mengenai progres penyaluran bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)/Sembako untuk triwulan III tahun 2025.
Data per 15 September 2025 menunjukkan bahwa penyaluran bansos telah mencapai lebih dari 75% untuk kedua program, dengan sekitar 6,1 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang belum menerima haknya.
Berdasarkan data resmi yang dirilis Kemensos, total KPM penerima bansos Sembako/BPNT mencapai 18.277.830 KPM di seluruh Indonesia, sementara Program PKH menjangkau 10.000.000 KPM.
Dari jumlah tersebut, untuk program Sembako/BPNT telah tersalurkan kepada 13.687.430 KPM atau 75,89%, sementara 4.589.650 KPM atau 24,11% masih menunggu pencairan.
Adapun untuk program PKH, sebanyak 7.443.448 KPM atau 74,43% telah menerima pencairan bansosnya, sedangkan 2.556.552 KPM atau 25,57% lainnya masih belum menerima.
“Proses penyaluran bansos PKH dan Sembako/BPNT triwulan III masih terus berjalan dan belum mencapai 100%. Selama nama KPM tidak berstatus exclude di sistem SIK-NG dan masih terdaftar aktif sebagai penerima, maka bantuan sosial dipastikan tetap cair,” demikian pernyataan resmi Kemensos seperti dikutip Radar Bogor, Jumat (26/9/2025).
Kemensos mengimbau kepada seluruh KPM yang belum menerima bansosnya untuk segera melakukan pengecekan ke operator SIK-NG atau pendamping sosial di wilayah masing-masing untuk memastikan statusnya aman.
Progres Penyaluran Melalui Kartu KKS
Penyaluran bansos triwulan III (Juli-September 2025) dilakukan melalui dua mekanisme, yaitu bagi KPM yang sudah memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) lama dan KPM peralihan yang proses penerbitan KKS barunya masih dalam tahap completion (BU REKOL).
Bagi KPM yang sudah memiliki KKS lama, pencairan bansos dilakukan secara normal melalui mekanisme yang telah ada.
Sementara bagi KPM peralihan dari PT Pos ke KKS baru, penyaluran bansos tahap II dan tahap III diwacanakan dicairkan secara bersamaan di tahap ketiga.
Data Kemensos per 15 September 2025 menunjukkan bahwa dari total 2.164.852 KPM Sembako yang sedang proses BUREKOL, sebanyak 1.736.558 KPM telah berhasil menerima KKS baru.
Sementara itu, dari 1.945.399 KPM PKH yang proses BUREKOL, sebanyak 1.720.156 KPM telah menerima KKS baru.
“Masih terdapat 428.294 KPM Sembako dan 225.243 KPM PKH yang belum mendapatkan kartu KKS baru karena masih dalam tahapan proses BU REKOL,” jelas Kemensos.
