Bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) Tahap 2 dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) tahun 2025 dikabarkan mulai dicairkan sejak akhir Mei dan akan terus berlangsung hingga bulan Juni.
Kabar ini tentu menjadi angin segar bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang sangat mengandalkan bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Jadwal Pencairan PKH dan BPNT Tahap 2 2025
Merujuk pada pola penyaluran sebelumnya, bantuan PKH dan BPNT memang dicairkan secara bertahap dalam empat tahap setiap tahunnya:
- Tahap 1: Januari – Maret 2025 (Sudah dicairkan)
- Tahap 2: April – Juni 2025 (Proses pencairan Mei – Juni)
- Tahap 3: Juli – September 20251
- Tahap 4: Oktober – Desember 2025
Dengan demikian, saat ini kita memasuki periode pencairan untuk Tahap 2, yang diperkirakan akan berlangsung dari akhir Mei hingga akhir Juni 2025.
Besaran Bantuan dan Penerima
Untuk Tahap 2 ini, para KPM akan menerima bantuan dengan rincian sebagai berikut:
1. BPNT:
Bantuan Pangan Non-Tunai akan diberikan dengan total Rp600.000 per KPM, yang dicairkan sebesar Rp200.000 per bulan untuk periode April, Mei, dan Juni.
Diperkirakan sekitar 18 juta KPM akan menerima bantuan BPNT ini.
Penyaluran BPNT umumnya dilakukan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
2. PKH:
Besaran bantuan PKH bervariasi tergantung pada kategori penerima (ibu hamil, anak usia dini, siswa sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas).
Pencairan PKH juga dilakukan melalui rekening KKS.
