Para pahlawan pendidikan di seluruh pelosok negeri, bersiaplah!
Kabar baik mengenai pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Tunjangan Penghasilan Tambahan (Tamsil) tahun 2025 nampaknya akan segera menghampiri Anda.
Setelah penantian yang mungkin terasa panjang, terutama setelah proses validasi data yang ketat, harapan untuk menerima tunjangan ini di bulan Mei semakin menguat.
Mari kita bedah informasi terbaru mengenai jadwal dan persyaratan pencairan yang mungkin saja lebih cepat dari perkiraan semula!
Pengalaman pencairan TPG Triwulan I (Januari-Maret) di tahun 2025 memberikan sedikit gambaran tentang dinamika yang mungkin terjadi pada triwulan berikutnya.
Meskipun jadwal resmi Triwulan I adalah bulan Maret, faktanya, pencairan dana ini berlangsung secara bertahap, bahkan melampaui batas Maret.
Beberapa guru dilaporkan baru menerima haknya di bulan April, dan sebagian kecil bahkan mungkin di awal Mei.
Pencairan Triwulan I paling cepat dimulai pada 21 Maret 2025, namun baru sekitar 40% guru yang menerima hingga menjelang Lebaran, dan sisanya berlanjut hingga April.
Kini, memasuki Triwulan II (April-Juni), yang jadwal resminya menurut Pikiran Rakyat Bengkulu adalah bulan Juni, muncul angin segar.
Informasi terbaru dari sumber yang sama, mengindikasikan bahwa pencairan TPG Triwulan II sudah resmi dimulai.
Kabar yang lebih menggembirakan adalah, bagi guru yang Surat Keputusan Tunjangan Profesi (SKTP) mereka terbit setelah tanggal tertentu (yang sayangnya tidak disebutkan secara spesifik), pencairan dijadwalkan akan berlangsung maksimal hingga 10 Mei 2025.
Informasi ini tentu menjadi harapan cerah bagi banyak guru yang telah lama menantikan dana TPG.
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai persyaratan, mari kita sejenak memahami betapa krusialnya TPG dan Tamsil bagi para guru.
Tunjangan Profesi Guru merupakan wujud penghargaan negara atas profesionalisme guru, diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan kualitas pengajaran.
Sementara itu, Tunjangan Penghasilan Tambahan (Tamsil) diberikan kepada guru ASN dan PPPK yang memiliki penghasilan di bawah batas tertentu, sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.
Kedua tunjangan ini bukan hanya sekadar tambahan penghasilan, tetapi juga merupakan pengakuan atas dedikasi dan peran penting guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Agar pencairan TPG dan Tamsil berjalan lancar, setiap guru perlu memastikan telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
Merujuk pada informasi dari Krusial, berikut adalah poin-poin penting yang perlu diperhatikan:
- Nomor Registrasi Guru (NRG) yang Valid: Pastikan NRG Anda masih aktif dan terdata dengan benar di sistem Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
- Aktif Mengajar Sesuai Sertifikasi: Anda harus melaksanakan tugas mengajar atau membimbing siswa sesuai dengan bidang studi yang tercantum dalam sertifikat pendidik Anda.
- Beban Kerja yang Memadai: Penuhi jam mengajar atau bimbingan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini biasanya terkait dengan jumlah siswa dan mata pelajaran yang diampu.
- Penilaian Kinerja Minimal “Baik”: Hasil penilaian kinerja Anda harus menunjukkan kategori minimal “Baik” atau lebih tinggi. Ini menjadi indikator kualitas dan profesionalisme Anda dalam menjalankan tugas.
Selain persyaratan di atas, jangan lupakan pentingnya validitas data di Dapodik.
