Di situ, kamu akan melihat opsi tenor atau jangka waktu pembayaran.
Penting Banget! Ini yang Harus Kamu Ingat:
- Bukan Hadiah: DANA Paylater itu pinjaman, bukan saldo cuma-cuma yang bisa kamu nikmati tanpa tanggung jawab.
- Ada Tanggung Jawab: Setiap transaksi dengan DANA Paylater akan menjadi tagihan yang wajib kamu bayar sesuai dengan waktu yang kamu pilih.
- Perhatikan “Biaya Tersembunyi”: Jangan lupa cek apakah ada bunga atau biaya layanan yang dikenakan saat kamu menggunakan DANA Paylater. Biasanya, informasinya akan muncul sebelum kamu mengkonfirmasi transaksi.
Ini pertanyaan penting! Di Indonesia, layanan keuangan digital seperti paylater umumnya diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
OJK bertugas untuk memastikan bahwa penyelenggara layanan keuangan beroperasi secara legal dan melindungi konsumen.
Walaupun informasi spesifik mengenai pengawasan OJK terhadap DANA Paylater memerlukan pengecekan langsung ke pihak DANA atau OJK, kamu bisa mencari informasi mengenai daftar perusahaan fintech peer-to-peer lending dan paylater yang terdaftar dan berizin di situs resmi OJK.
Tips Biar Nggak Boncos Pakai Paylater:
- Kenali Kemampuan Diri: Sebelum pakai paylater, tanya pada diri sendiri, “Bulan depan aku yakin bisa bayar tagihan ini nggak ya?”
- Jangan Kalap Mata: Hindari menggunakan paylater untuk hal-hal yang sebenarnya tidak mendesak atau hanya karena lapar mata.
- Baca Syarat dan Ketentuan: Ini penting banget! Jangan sampai kamu kaget dengan biaya-biaya yang muncul nanti.
- Bayar Tepat Waktu: Usahakan selalu membayar tagihan paylater sebelum tanggal jatuh tempo untuk menghindari denda atau biaya tambahan.
Intinya:
DANA Paylater memang bisa jadi penyelamat saat kita butuh dana cepat untuk transaksi, tapi ingat, ini bukan “klaim saldo gratis” apalagi tanpa modal KTP yang ajaib. Ini adalah fasilitas kredit yang perlu digunakan dengan bijak dan penuh tanggung jawab.
