Pada kolom pencarian, masukkan data wilayah tempat tinggal Anda sesuai dengan yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP), mulai dari Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, hingga Desa/Kelurahan.
3. Masukkan Nama Penerima:
Ketikkan nama lengkap Anda sesuai dengan data di KTP.
4. Masukkan Kode Verifikasi:
Isi kode verifikasi (captcha) yang muncul di layar.
5. Cari Data:
Klik tombol “CARI DATA”.
6. Lihat Hasil:
Sistem akan menampilkan hasil pencarian.
Jika Anda terdaftar sebagai penerima PKH Tahap 2, informasi mengenai status pencairan akan muncul.
Selain melalui website, penerima bantuan juga dapat memeriksa saldo Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) secara berkala melalui ATM atau mesin EDC di agen-agen bank penyalur (HIMBARA), seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN.
Besaran Dana Bansos PKH Tahap 2 2025
Besaran dana bantuan PKH yang diterima setiap KPM bervariasi tergantung pada kategori penerima dalam keluarga.
Berikut rinciannya:
– Ibu hamil/nifas: Rp750.000 per tahap
– Anak usia dini (0-6 tahun): Rp750.000 per tahap
– Siswa SD/sederajat: Rp225.000 per tahap
– Siswa SMP/sederajat: Rp375.000 per tahap
– Siswa SMA/sederajat: Rp500.000 per tahap
– Lanjut usia: Rp600.000 per tahap
– Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap
Pencairan Tahap 2 ini akan mencakup alokasi dana untuk periode April, Mei, dan Juni 2025.
Bagi para KPM yang memiliki kartu KKS, diimbau untuk segera melakukan pengecekan saldo secara berkala.