- Aktifkan Kunci Layar yang Kuat: Gunakan PIN, pola, kata sandi, atau biometrik (sidik jari atau pemindaian wajah) yang kuat untuk mengamankan perangkat Anda. Ini akan mencegah orang lain mengakses atau mematikan fitur pelacakan dengan mudah.
- Catat Nomor IMEI: Nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity) adalah kode unik untuk mengidentifikasi perangkat seluler Anda. Catat nomor ini dan simpan di tempat yang aman. Nomor IMEI dapat berguna saat melaporkan kehilangan ke polisi atau operator seluler. Anda bisa melihat nomor IMEI dengan menekan *#06# pada dialpad ponsel Anda.
- Tambahkan Akun Pemulihan (Android): Tambahkan akun Google pemulihan ke perangkat Anda. Ini bisa membantu jika Anda lupa kata sandi akun utama Anda.
- Aktifkan Notifikasi Lokasi: Pastikan notifikasi untuk “Find My Device” atau “Find My” diaktifkan sehingga Anda bisa mendapatkan informasi lokasi terbaru jika tersedia.
- Pertimbangkan Aplikasi Pihak Ketiga: Beberapa aplikasi pihak ketiga menawarkan fitur pelacakan yang lebih canggih, seperti mengambil foto pelaku jika salah memasukkan kata sandi atau membunyikan alarm meskipun HP dalam keadaan mati. Namun, pastikan Anda memilih aplikasi dari pengembang terpercaya dan pahami kebijakan privasi mereka.
Yang Harus Dilakukan Jika HP Tidak Bisa Dilacak
Sayangnya, ada kalanya HP yang hilang tidak dapat dilacak. Beberapa faktor yang bisa menyebabkan hal ini adalah:
- Fitur Pelacakan Tidak Aktif: Jika Anda tidak mengaktifkan fitur “Find My Device” atau “Find My” sebelum HP hilang, Anda tidak akan bisa melacaknya menggunakan fitur bawaan.
- HP dalam Keadaan Mati atau Tidak Terhubung ke Internet: Fitur pelacakan memerlukan koneksi internet (Wi-Fi atau data seluler) dan daya untuk berfungsi. Jika HP mati atau tidak terhubung, lokasinya tidak akan bisa diperbarui.
- Kartu SIM Dilepas atau HP di-Reset: Jika kartu SIM dilepas atau HP di-reset ke setelan pabrik, fitur pelacakan bawaan biasanya tidak akan lagi berfungsi.
Jika HP Anda tidak bisa dilacak, langkah terbaik yang bisa Anda lakukan adalah melaporkan kehilangan tersebut ke polisi dan operator seluler Anda. Anda juga bisa memeriksa apakah Anda memiliki asuransi untuk kehilangan atau kerusakan HP.
Kehilangan HP memang menjengkelkan, tetapi dengan mengaktifkan fitur pelacakan bawaan dan mengambil langkah-langkah pencegahan, Anda memiliki peluang yang lebih besar untuk menemukannya kembali.